Muqoddimah
إِنَّ الْحَمْدَ لِلهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى عَبْدِكَ وَرَسُوْلِكَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ، أَمَّا بَعْدُ:ومن تبعهم بإحسان إلى يوم الدي
Assalamu alaykum Warahmatullohi Wabarakaatuh
Anda Saat ini berada di Blog Komunitas Blogger Salafy Indonesia, Menyajikan Berbagai Informasi Tentang Manhaj Da'wah Ahlu Sunnah Salafiyyah, Artikel, Link Para Ulama Ahlu Sunnah, Link Para Ustadz Ahlu Sunnah, Informasi Kajian, dan Link Komunitas Blogger Salafy Indonesia
Alloh Ridho Pada Yang mengikuti Cara Beragamanya Para sahabat
Qs.At-Taubah:100 : Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) dari golongan muhajirin dan anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan merekapun ridha kepada Allah dan Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya selama-lamanya. Mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar.
Kita Diperintahkan Mengikuti Cara Beragamanya Para Sahabat
Qs. An-Nisaa:115 : Dan barangsiapa yang menentang Rasul sesudah jelas kebenaran baginya, dan mengikuti jalan yang bukan jalan orang-orang mukmin, Kami biarkan ia leluasa terhadap kesesatan yang telah dikuasainya itu dan Kami masukkan ia ke dalam Jahannam, dan Jahannam itu seburuk-buruk tempat kembali.
Ikutilah Sunnah Jauhi Perkara Baru
Dari Ummul mukminin, Ummu Abdillah, Aisyah radhiallahu anha, ia berkata bahwa Rasulullah bersabda: Barangsiapa yang mengada-adakan sesuatu dalam urusan agama kami ini yang bukan dari kami, maka dia tertolak.(Bukhari dan Muslim. Dalam riwayat Muslim : Barangsiapa melakukan suatu amal yang tidak sesuai urusan kami, maka dia tertolak) [Bukhari no. 2697, Muslim no. 1718]
Tentang Kami
Pengikut
Selasa, 31 Mei 2011
INDAHNYA SURGA DAN DAHSYATNYA SIKSA NERAKA
Selasa, 17 Mei 2011
Keyakinan Nyeleneh Syi’ah Tentang Sahabat Abu Bakar dan Umar
Kamis, 12 Mei 2011
beriman, jika memerangi pasukan (musuh), maka berteguh hatilah kamu” (Al-Anfal
: 45)
dosa besar dalam agama kita adalah lari dari medan pertempuran. Adalah Rasullah
Shallallahu'alaihi wasallam saat memikul tanah di punggungnya ketika menggali
parit (pada peristiwa perang Khandak) berulang-berulang bersama kaum mu’minin
mengucapkan : “Dan teguhkanlah kaki kami jika kami bertemu (dengan
musuh)"
Riwayat Bukhori
dalam Kitab “Al-Ghazawat”, Bab “Ghazwah Khandak”, lihat Fathul Bari
7/399]
orang-orang mu’min itu ada orang-orang yang menepati apa yang telah mereka
janjikan kepada Allah; maka diantara mereka ada yang gugur. Dan di antara mereka
ada (pula) yang menunggu-nunggu dan mereka sedikitpun tidak merobah janjinya”
(Al-Ahzab-23)
lebih mahal dari nyawa mereka, keteguhan yang pantang menyerah
Teguh Saat menghadapi ujian
menimpa hati. Diantara sebabnya adalah karena mendapatkan ujian, hati yang
menghadapi cobaan kesenangan atau kesulitan akan mudah goyah kecuali orang-orang
yang memiliki bashirah yang telah menyiram hatinya dengan keimanan.
adalah:
yang telah berikrar kepada Allah: “Sesungguhnya jika Allah memberikan sebahagian
karunia-Nya kepada kami, pastilah kami akan bersedekah dan pastilah kami
termasuk orang-orang yang saleh l Maka setelah Allah memberikan kepada mereka
sebahagian dari karunia-Nya, mereka kikir dengan karunia itu dan berpaling, dan
mereka memanglah orang-orang yang selalu membelakangi (kebenaran) “ (At-Taubah :
75-76)
Senin, 09 Mei 2011
problematika remaja
Andi : Assalamualaikum
Coker: walaikum salam
Andi: kok masih nongkrong sihh? Ga masuk ke kelas?
Coker: males gw bro
Andi: yaelah lo bro, klo lo ga bias sama pelajaran itu ya jangan ditinggalin bro, justru lo harus tetep
Coker: ya tetap ga bisa mas bro, yaudahlah lo masuk aja gihh sana.
Andi: yaudah deh, w masuk dulu ya. Wassalamualaikum
Coker: waalaykum salam.
Hhhmm, Itu adalah bagian kecil dari permasalahan yg sering dihadapi oleh para orang tua.
Mengerjakan shalat 5 waktu
Minggu, 08 Mei 2011
Hal - hal yang diwajibkan atas orang yang sedang sakit
Untuk dalil - dalil penjelasan disini, silahkan merujuk kepada kitabnya.
Hal-Hal yang diwajibbkan atas orang yang sedang sakit.
- Bagi orang yang sedang sakit hendaknya ia rela dengan apa yang telah menjadi ketentuan Allah, dan hendaknya berbaik sangka terhadap Rabb-nya, karena kesabaran dan keikhlasannya menggugurkan dosa-dosanya .
Senin, 02 Mei 2011
APAKAH UNTUK MENGHILANGKAN UANG RIBAWI DISYARATKAN MENGAMBILNYA DARI UANG DI BANK ATAU CUKUP APA YANG ADA DITANGANNYA?
Minggu, 01 Mei 2011
Saudaraku seiman, yang akan kita bahas kali ini sangatlah penting, yaitu persamaan dan perbedaan antara bid’ah dan mashalih mursalah. Dalam buku Mana Dalilnya 1, si penulis tak bisa membedakan antara bid’ah dan mashalih mursalah, akibatnya ia menggolongkan hal-hal yang merupakan mashalih mursalah ke dalam bid’ah[1]). Seperti ketika menjelaskan bid’ah wajib, ia mengatakan:
Bid’ah wajib ialah bid’ah yang harus dilakukan demi menjaga terwujudnya kewajiban yang telah ditetapkan Allah. Diantaranya adalah:
- Mengumpulkan ayat-ayat Al Qur’an menjadi satu mushaf demi menjaga keaslian Al Qur’an, karena telah banyak penghapal Al Qur’an yang meninggal dunia, sebagaimana yang telah dilakukan oleh Khalifah Abu Bakar dan Umar t.
- Memberi titik dan harakat (garis tanda fathah, kasrah dan dzamma pada huruf-huruf Al Qur’an). Pada zaman Rasulullah dan Khulafaur Rasyidin y, Al Qur’an ditulis tanpa titik dan harakat. Pemberian harakat dan titik baru dilakukan pada masa Tabi’in. Tujuannya adalah untuk menghindari kesalahan baca yang dapat menimbulkan salah pengertian dan penafsiran.
- Membukukan Hadits-hadits Nabi Muhammad e sebagaimana yang telah dilakukan oleh Imam Bukhari, Muslim, dan ahli Hadits lainnya.
- Menulis buku-buku tafsir Al Qur’an demi menghindari salah penafsiran dan untuk memudahkan masyarakat memahami Al Qur’an.
- Membuat buku-buku fiqih sehingga hukum agama dapat diterapkan dengan baik dan mudah. [2])